Sabtu, 28 Mei 2011

Cara menambahkan wireless card di PC

*Alat dan bahan yang dibutuhkan
  • Dua unit PC.
  • Access point wireless.
  • Kartu wireless type PCI.
  • Kartu wireless type PCMCIA.
  • Router.

*Pengerjaannya.
  • Buka casing computer.
  • Pasang kartu wireless ke motherboard PC.
  • Periksa pada windows apakah kartu wireless yang kita pasang terdeteksi.
  • Instal driver kartu wirelessnya.
  • Siapkan switch,dan PC sebagai Server&hubungkan keduanya.

*Cara instal Driver&networknya.
  • Klik kanan pada icon my network places, pilih properties.
  • Klik kanan pada icon ethernet card, pilih properties.
  • jika belum ada pilih protocol&add new.
  • setting tcp/ip properties.
  • pilih use the following IP address&masukan alamat IP sesuai dengan yang kita inginkan.
  • Klik OK -> close.

*Cara setting identifikasi komputer.
  • Klik kanan pada icon My computer -> properties.
  • Klik pada bagian computer name.
  • Klik tombol change.
  • Setelah diganti klik ok.

                                 
                             "Mangga di cobian"

SUBNETTING

penjelasan tentang alamat dari IP address 125.18.36.62/27
Langkah-langkah menentukan Network address adalah sebagai berikut.
1.ubah IP kedalam bentuk Biner, dan gunakan logika operator konjungsi ( AND ) & masukan  subnetmask nya
IP Address 125.18.36.62 = 01111101.00010010.00100100.00111110
Subnetmask                     = 11111111.11111111.11111111.11100000
Network address             = 01111101.00010010.00100100.00100000
2. mencari Host id dengan rumus:
y=2n – 2
= 25 - 2 =32 – 2 = 30
3. Range dari IP address 125.18.36.62/27 adalah:
125.18.36.32 s.d. 125.18.36.62

mangga di simak agan-agan/n'non-n'non...
tong hilap coment,kritik sareng saran na !!!

Jumat, 29 April 2011

Cara share folder antar komputer

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang cara – cara share folder antar komputer.
Berikut ini cara – caranya :
A) Setting terlebih dahulu IP address komputer yang akan kita hubungkan. (jika belum mempunyai IP addressnya).
Langkah – langkah setting IP address : – Kllik kanan pada icon start/windows
- klik explorer.
- pilih my network places, klik kanan ->properties.
- pilih local area network, setelah itu pilih internet protocol TCP/IP.
- pada kolom IP address masukan 192.168.0.1 atau 0.2,3,4,5,6 dst.
- biarkan subnet masknya secara default,kemudian klik ok.
B) cara share folder : – pilih salah satu folder yang akan di share / dibagikan.
- kilk kanan pada folder yang dimaksud.
- pilih sharing and security.

- Setelah itu akan tampil pada layar seperti gambar di bawah:

- Pilih If you understand the security risk but want to share files without running the wizard, click here.
- maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.

- kemudian pilih / checklist share thias folder on the network.
- kilk apply / ok.

C) Cara membuka folder yang di-sharing:
- klik kanan pada icon start.
- pilih explorer / dengan shortcut key windows+E
- pada tab seacrh masukan alamat \\192.168.0.1 atau 0.2,3,4,5,6 dst. (ini merupakan alamat IP)
- setelah itu buka folder yang telah di sharingkan.
D) Cara transfer file di netmeeting:
mungkin teman – teman ada yang bertanya apakah netmeeting itu? Netmeeting merupakan aplikasi bawaan dari sistem operasi Microsoft Windows yang dipergunakan untuk confrence antar komputer. Aplikasi ini berbasis client server khususnya mendukung untuk VOIP (Voice Over Internet Protocol. Netmeeting mendukung untuk melakukan sharing data, chatting seperti layaknya yahoo messenger, IM,Gtalk dan sebagainya. Selain itu netmeeting ini mendukung komunikasi seperti telepon yang dilengkapi dengan fasilitas gambar. Cara kerjanya netmeeting itu sendiri karena mendukung tekhnologi VOIP maka Netmeeting mampu umtuk dilalui trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP yang berbasis packet-switch. Artinya data diubah bentuknya menjadi paket-paket bit dalam proses pengiriman data. Standarisasi protokol komunikasi pada teknologi VoIP adalah jenis protokol H.323.Prinsip kerja Netmeeting hampir sama seperti telepon tradisional yang setiap id diberikan nomor dial tersendiri yang didaftarkan di gatekeeper.

nah setelah tau pengertiannya berikut ini merupakan cara transfer file di netmeeting:
- instal windows netmeeting (jika di komputernya belum terinstal)
- hubungkan 2 atau lebih komputer.
- Clik ikon Transfer File pada pojok kanan bawah pada jendela Windows NetMeeting.
- Kemudian pilih ikon Add Files pada jendela File Transfer.
- Pilih file yang akan dikirimkan pada kotak dialog Select Files to Send yang muncul, lalu tinggal mengklik tombol Add.
- Pilih alamat atau nama teman yang akan kita kirimi file tetapi sebelumnya kembali ke kotak dialog File Transfer kemudian klik Send All.
- Maka file yang dikirimkan akan diterima oleh si penerima atau rekan yang akmu kirimi data dan untuk membukanya tinggal klik open.
- atau cara pintasnya tinggal drag saja file yg akan kita transfer ke windows netmeetingnya.

 
*selamat mencoba*

Cara setting IP Address dan test Ping di command prompt

Nah, setelah kita membuat Kabel UTP cross dan straight sekarang kita akan uji koneksi antar PC (personal computer).
berikut adalah langkah – langkah setting IP Adress:
system operasi komputer yang saya gunakan adalah windows XP.
  1. buka control panel
  2. pilih network and internet connections
  3. pilih network connections
  4. lalu pilih local area connection (LAN)
  5. maka akan muncul tampilan berikut ini
Setting IP
Untuk melihat alamat IP komputer klik tab “support”
Untuk mengubah alamat IP klik tombol “properties”, maka akan muncul tampilan seperti ini
Setting IP Address

Untuk mengubah alamat IP pilih Internet Protocol ( TCP/IP ) kemudian klik tombol properties maka akan muncul tampilan berikut.
IP Configuration
Opsi “Obtain IP address automatically” dipakai jika dalam jaringan anda terdapat DHCP server. Apa itu DHCP server ? DHCP adalah metode pemberian alamat IP secara otomatis. Untuk mensetting IP secara manual pilih opsi “use the following IP address” , disini anda bisa mengisikan IP Address, subnet mask, serta default gateway yang ingin dipakai. Sebagai contoh jika anda ingin menghubungkan 2 buah komputer (peer to peer) maka anda bisa menggunakan konfigurasi sebagai berikut :
komputer 1
IP address : 192.168.0.1
subnet mask : 255.255.255.0
komputer 2
IP address : 192.168.0.2
subnet mask : 255.255.255.0
Untuk isian “default gateway” sebaiknya anda kosongkan saja.
Nah, sekarang untuk mengecek apakah komputer anda sudah terhubung dengan benar ke jaringan lakukan perintah PING. Perintah PING digunakan untuk mengecek keberadaan suatu host di jaringan apakah hidup atau mati. Untuk melakukan perintah PING, pertama buka command prompt lalu ketikan PING <alamat IP>.
Misalkan IP komputer anda adalah 192.168.0.1 dan anda ingin mengecek keberadaan host dengan IP 192.168.0.2 maka anda ketikan PING 192.168.0.2 . Jika ada “reply” atau balasan dari 192.168.0.2 berarti sudah anda terhubung dengan benar, tetapi bila yang muncul “request time out” atau “destination unreachable” berarti koneksi belum benar.

cara pemasangan kabel UTP type cross

Cara pemasangan kabel UTP tipe cross hampir sama dengan memasang kabel UTP tipe straight. Mengenai teknis pemasanganya sama seperti straight. Perbedaanya adalah urutan warna kabel pada ujung kabel yang kedua. Untuk ujung kabel pertama, susunan kabel sama dengan susunan kabel UTP tipe straight yaitu:
  • Orange pada Pin 1
  • Orange Putih pada Pin 2
  • Hijau pada Pin 3
  • Biru pada Pin 4
  • Biru Putih pada Pin 5
  • Hijau Putih pada Pin 6
  • Coklat Putih pada Pin 7
  • Coklat pada Pin 8.
Untuk ujung kabel yang kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapaun susunan warnanya adalah sebagi berikut:
  • Hijau Putih pada Pin 1
  • Hijau pada Pin 2
  • Orange Putih pada Pin 3
  • Biru pada Pin 4
  • Biru Putih pada Pin 5
  • Orange pada Pin 6
  • Coklat Putih pada Pin 7
  • Coklat pada Pin 8.
Susunan kabel tadi bisa Anda lihat pada gambar di bawah.


Hasil akhir kabel UTP tipe cross akan seperti ini:

Kesimpulannya adalah jika Anda memasang kabel UTP tipe straight maka susunan warna pada kedua ujung kabel adalah sama. Sedangkan cara pemasangan UTP tipe cross, susunan warna ujung kabel pertama berbeda dengan unjung kabel kedua.

selamat mencoba..

Senin, 28 Maret 2011

Jaringan Komputer

MENGANALISIS PROSES PEMBUATAN JARINGAN KABEL
Membangun jaringan di lingkungan kantor dan rumah
Cara membuat satu jaringan kabel, nirkabel atau wireless
·         Jaringan kabel
Perlengkapan yang di butuhkan antara lain
Ø  Beberapa computer yang di gunakan sebagai server dan workstation
Ø  Switch SMC 28
Ø  Kartu jaringan VCA
Ø  Kartu jaringan fitur jaringan VCME
Ø  Kabel jaringan
·         Jaringan nirkabel / wireless LAN
Perlengkapan yang di butuhkan antara lain
Ø  Beberapa computer
Ø  Akses point wireless SMC
Ø  Kartu wireless tipe VCA
Ø  Kartu jaringan tipe VCM CIA
Ø  Switch
Adapun perlengkapan tambahan, itu juga jika di perlukan antara lain:
Ø  Broadband rooter untuk akses internet
Ø  Print server

JARINGAN KABEL
Siapkan komputer yang akan dipakai, kali ini komputer yang di gunakan sebagai workstation adalah eserveritor. Perlu di singgung bahwa computer yang di gunakan sudah memiliki  fitur jaringan output tapi untuk kepentingan visualisasi  komponen-komponen tersebut di anggap tidak ada dan akan memasang kartu jaringan yang bediri sendiri. Kemudian perlu di ingat bahwa kadang – kadang kita perlu memasang sendiri konektornya. Pemasangan kabel dan konektornya akan di jelaskan sebagai berikut
1.     Potong kabel supaya rata, kemudian kelupasi kulit kabel seukuran dengan yang di butuhkan ( menekan crimping tool nya  jangan terlalu keras) supaya kabel yang di dalam tidak rusak atau tidak ikut terpotong.
2.    Ratakan dan luruskan kabel yang ada di dalamnya, kemudian urutkan warna sesuai dengan aturan. Lalu kita potong ujung kabel agar rata.
3.    Masukan kabel kedalam konektor, tekan sedikit keras sampai ujung kabel terlihat di bagian  ujung konektor.
4.    Lalu crimping konektor ratakan dan tekan, setelah selesai kita harus mengetesnya, jika terdapat kabel kabel yang tidak sesuai dan hal lain-lain yang di inginkan maka periksa atau tes menggunakan multi tester dan juga alat penguji kabel yang di gunakan.
5.    Kemudian hubungkan kedua kabel ke dalam soket, dan nyalakan. Jika semua lampu nyala secara.berurutan maka kita tidak salah menyambungkan kedua kabel tersebut. 


MENGHUBUNGKAN PC DENGAN HUB SWITCH MENGGUNAKAN KABEL UTP
Peralatan yang di sediakan
·         2 buah komputer
·         UTP Cable
·         RJ 45
·         Crimping tool
·         Cable tester
·         Switch
Langkah-langkah   :
1.     Siapkan alat-alat yang di gunakan seperti :
·         UTP Cable
·         RJ 45
·         Crimping tool
·         Cable tester
·         Switch
2.    Potong kabel UTP sesuai yang di butuhkan dengan menggunakan crimping tool
3.    Kemudian kelupasi kabel UTP tersebut sampai kabel yang di dalam terlihat dengan menggunakan crimping tool
4.    Susun kabel sesuai dengan susunan straight, susunannya sebagai berikut:
Susunan straight

Ujung I
Ujung II
PO
PO
O
O
PH
PH
B
B
PB
PB
H
H
PC
PC
C
C


5.    Setelah di susun dengan rapi msukan ke dalam RJ 45.
6.    Setelah di masukan ke dalam RJ 45,kemudian di fresh meggunakan crimping tool.
7.    Kemudian kabel UTP yang sudah siap di gunakan di tes menggunakan kabel tester, untuk mengetahui jalan tidaknya kabel UTP tersebut. Apabila lampu menyala dan berjalan secara bersamaan maka pembuatan berhasil.


Cara mengoneksikan Hub Switch menggunakan kabel UTP
1.     Siapkan 2 buah computer
2.    Sediakan switch beserta chargernya
3.    Sediakan kabel yang sudah di rancang
4.    Lalu switch yang sudah terhubung dengan charger di hubungkan ke saluran listrik.
5.    Kemudian kedua kabel yang sudah di rancang, masing-masing di hubungkan ke switch dan CPU.
6.    Lihat switch, apabila lampunya menyala maka kita berhasil mengoneksikan switch dengan kabel UTP tersebut apabila sebaliknya maka kita gagal.
7.    Kemudian lihat tampilan di komputernya, apakah ada laporan terhubung atau tidaknya dengan switch.



Selasa, 22 Maret 2011

JARKOM (Instalasi kabel jaringan 'UTP')

INSTALASI KABEL JARINGAN (UTP)
1. Tujuan
a. Mahasiswa memahami koneksi dalam kabel UTP
b. Mahasiswa dapat membuat kabel UTP straight dan crossover.
2. Dasar Teori
2 Komputer dapat dihubungkan satu dengan lainnya membentuk suatu jaringan. Kabel adalah media transmisi yang biasa digunakan dan jenis yang sering digunakan adalah kabel twisted pair dan coaxial.
Twisted Pair (Shielded and Unshielded)
Kabel twisted pair adalah kabel tembaga yang dililitkan secara berpasangan dengan tujuan untuk menutupi kelemahan kabel terhadap noise electrics yang berasal dari dalam kabel (pair to pair coupling atau crosstalk) dan dari luar kabel (interferensi electromagnetic dan interferensi radio). Jadi semakin banyak lilitan kabel setiap inci maka semakin kuat daya tahan kabel terhadap interferensi elektromagnetik dan crosstalk.
Kabel twisted pair terdiri dari dua jenis, yaitu terbungkus / shielded (shielded twistwed pair/STP) dan tak terbungkus / unishielded (unshielded twisted pair / UTP). Karekteristik yang dimiliki kabel ini adalah :
  • Sepasang kabel yang di_twist, yang jumlah pasangannya bisa dua,empat,atau lebih
  • Kecepatan transfer data yang dapat di layani sampai 100 Mbps.
  • Konektor yang bisa digunakan RJ-11 atau RJ-45.
Untuk membuat kabel UTP membutuhkan crimping tool yang digunakan untuk melebarkan kabel dan memasangnya ke conector. Jangan memotong kabel UTP lebih dari setengah inci. Jangan menggores kabel karena akan mengurangi kinerja kabel.
Coaxial
Kabel coaxial memiliki ukuran yang beragam. Diameter yang besar memiliki transmisi panjang dan menolak noise. Nama lain dari kabel ini adalah thicknet. Kabel ini sangat popular untuk LAN karena memiliki brandwith yang lebar sehingga dapat digunakan untuk komunikasi broadband (multiple chanel).
Kabel coaxial memilki karakteristik sebagai berikut:
  • Kecepatan data dapat mencapai 10 Mbps.
  • Sering digunakan untuk kabel TVARCnet,thickethernet dan tihin Ethernet.
  • Thick coaxial /10Base5 /RG-8 sering digunakan untuk backbone untuk instalasi jaringan antar gedung. Kabel ini secara fisik berat dan tidak fleksibel,namun ia mampu mecapai jarak 500m bahkan lebih.
  • Thin coaxial / 10Base2 / RG-58 / cheapernet sering digunakan untuk jaringan antar workstation. Kabel ini secara fifik lebih mudah ditangani dari pada RG-8 secara fleksibel lebih ringan.
Kabel ini sangat mudah untuk topologi bus dan topologi kabel ring. Kabel thin coaxial paling banyak digunakan dalam LAN, lebih mahal dari twisted pair dan lebih sukar.
Fiber Optik (Serat Optik)
Kabel serat optic adalah kabel jaringan computer yang dapat mentransmisikan cahaya (gelombang elektromagnetik). Cahaya ini memiliki sifat dualisme, yaitu cahaya bersifat gelombang (efek Compton, panjang gelombang de broglie, computer optic dan lainnya) dan cahaya bersifat partikel (efek fotolistrik, eksperimen davisson-germer, dan lainnya).
Kabel ini memiliki daya jelajah 550 meter sampai ratusan kilometer. Keunggulan kabel ini adalah kebal terhadap interferensi elektromagnerik, sehingga mampu mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi, tidak membawa sinyal listrik dan mengubah sinyal (bit) menjadi bentuk cahaya.
2
Kabel serat optic terbagi atas 2 bagian, yaitu single dan mode. Kabel single mampu menjelajah jarak sampai ratusan kilometer dan mampu mengirim satu sinyal dalam satu waktu. kabel multimode mampu menjelajah ± 500 meter, mengirim beberapa sinyal dalam waktu yang sama, dan mengirim data pada sudut bias (refraction) yang berbeda.
Kabel serat optic merupakan media LAN yang paling baik kualitasnya, tetapi harganya cukup mahal. Kecepatan transfer datanya sangat tinggi, yaitu 100 mbps dan bebas noise (error) kecuali jika medianya mengalami kerusakan.
UTP (unshielded Twisted pairs)
Jenis kabel UTP yang terbaik saat ini adalah jenis kategori 5 (CAT5),sehingga sering banyak digunakan, dari pada jenis katagori sebelumnya. UTP CAT5 akan tamapak seperti gambar1. yaitu terdiri dari 4 pasang kabel yang tiap-tiap kabel mempunyai warna yang berbeda (white/blue, blue, white/orange, orange, white/green, green, white/brown, brown).
Standart Internasional untuk urusan kabel UTP adalah seperti tampak pada table 1
Table 1. Standart Urutan Kabel UTP
Urutan Kabel
Warna
1
White/orange
2
Orange
3
White/green
4
Blue
5
White/blue
6
Green
7
White/brown
8
Brown
Gambar 2 (a). Meratakan dan menyusun kabel UTP
(b). memasukkan kabel UTP ke konektor RJ 45 dan mengkaitkan
Ada 2 jenis hubungan kabel UTP yaitu straight dan crossover, hubungan straight umumnya digunakan untuk menghubungkan PC ke HUB sedangkan crossover untuk menghubungkan PC ke PC atau HUB ke HUB. Hubungan straight dibuat dengan membuat hubungan kabel yang sama di kedua ujung kabel UTP, sedangkan crossover dibuat dengan menukar pin 1 dengan pin 2 dari sisi awal kabel ke pin 3 dan pin 6 dari sisi akhir kabel.
4
3. Peralatan
1. Kabel UTP dengan panjang sesuai ketentuan.
2. LAN Tester
3. Crimping tool
4. Konektor RJ 45
4. Procedure Percobaan
1. Siapkan peralatan dan kabel UTP dengan panjang sesuai ketentuan
2. Tentukan jenis hubungan yang akan dibuat (straight atau crossover).
3. Urutkan kabel UTP sesuai jenis hubungan yang akan dibuat dan dirapikan.
4. Masukkan kabel UTP ke konektor RJ 45, pastikan urutannya benar dan rata sampai ke ujung, ulangi jika salah.
5. Setelah memasukkankabel UTP ke RJ 45 sesuai dengan ketentuan, kaitkan kabel UTP dengan konektor RJ 45 menggunakan crimping tool dengan menekan sekeras-kerasnya sampai terlihat tembaga pada RJ 45 menembus kekabel UTP.
6. Tes kabel LAN yang sudah dibuat menggunakan LAN tester, dan catat konektivitas tiap-tiap pin ke kabel data percobaan, sesuaikan dengan hubungan kabel yang anda buat (straight atau crossover).

Landasan Teori

Jaringan merupakan pada dasarnya adalah jaringan kabel, menghubungkan satu sisi dengan sisi lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka. Seiring dengan perkmbangan teknologi, penghubung antar komputer mengalami perubahan serupa. Mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer. Serta bentuk dan fungsi dari jaringan tersebut menentukan pemilihan jenis kabel.demikian juga sebaliknya ketersediaan kabel dan harga menjadi pertimbangan utama untuk network.
5. Data percobaan
a) Percobaan pertama (gagal)
Crossover

Start

End
Konektivitas
PIN
Warna
PIN
Warna
1

White – Orange

1
White – Green
2
Orange
2
Green
3
White – Green
3
White – Orange
4
Blue
4
Blue
_
5
White – Blue
5
White – Blue
6
Green
6
Orange
7
White – Brown
7
White - Brown
_
8
Brown
8
Brown
_
b) Percobaan Kedua ( Berhasil)
Straight
Start
End
Konektivitas
PIN
Warna
PIN
Warna
1
White – Orange
1
White - Orange
2
Orange
2
Orange
3
White – Green
3
White – Green
4
Blue
4
Blue
5
White – Blue
5
White – Blue
6
Green
6
Green
7
White - Brown
7
White – Brown
8
Brown
8
Brown
6. Analisa
1. Identifikasi Masalah
Dalam praktikum pembuatan kabel UTP terdapat kendala – kendala dalam pembuatannya, seperti Kabel tidak conect, seperti yang terdapat pada table diatas. Terdapat beberapa kemungkinan penyebab tidak connect nya kabel UTP tersebut, diantaranya sebagai berikut:
· Kabel tidak tesusun secara berurutan sesuai ketentuan
· Tidak ratanya kabel UTP, biasanya ini terjadi pada saat pemotongan kabel. Sehingga kabel tidak sampai atau tidak terhubung dengan connector.
· Pemotongan kabel induk yang kurang panjang ,sehingga menghalangi masuknya kabel yang delapan.
· Pemotongan kabel yang terlalu dalam pada kabel delapan hingga mengakibatkan luka pada kabel tersebut,sehingga mengakibatkan tidak connectnya kabel tersebut..
· Penjepitan connector dengan menggunakan crimping tool kurang kuat, sehingga kabel tidak terpasang(menempel) dengan baik pada conector..
2. Pemecahan Masalah
· Untuk penyusunan dan pemotongan kabel yang benar dapat dilakukan dengan cara:
o Ketika pemotongan kabel induk, potonglah kabel denan sangat benar dan teliti, sehingga tidak mengkibatkan: kelukaan pada kabel(karena terlalu dalam), terlalu panjang &tidak terlalu pendek
o Urutkan kabel delapan sesuai ketentuan, kemudian dipegang kuat agar kabel tidak terpisah.
o Ketika pemotongan kabel delapan, pastikan kabel dalam posisi yang benar dan teliti kerataan kabel.
· Untuk penjepitan connector yang benar dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
o Sebelum menjepit connector pastikan kabel tAerpasang dengan benar pada connector, teliti kembali kertaan,jika ada kesalahan keluarkan kembali kabel dari conector.
o Setelah kabel terpasang dengan benar, jepit connector dengan kuat menggunakan crimping tool.
· Jepit kabel dengan krimping, kemudian uji pada LAN tester, apabila ada kabel yang tidak connect( tidak nyala ). Maka ulang kembali pembuatan kabel UTP.